Gunakan Teknologi Nano, Lima Mahasiswa UB Ini Ciptakan Serum Alami dari Kolagen Kulit Kelinci dan Temu Giring

0

TodayBerita – Lima mahasiswa dari kampus Besar di Malang yaitu Universitas Brawijaya (UB) Malang berhasil menciptakan serum nanopartikel ekstrak kolagen kulit kelinci dan juga dari ekstrak kolagen ekstrak temu giring. Inovasi serum ciptaan 5 mahasiswa UB ini diberi nama KELITA serum.

KELITA Serum berawal dari fenomena kesadaran masyarakat untuk menggunakan produk kecantikan yang aman dan berbahan dasar alami. Munculnya tren masyarakat untuk menggunakan kosmetik berbahan alami (back to nature) ini memunculkan inspirasi bagi kelima mahasiswa UB untuk menciptakan serum berbahan alami dan aman.

Kelima mahasiswa UB tersebut adalah Nida Syarifatul Lathifah (Farmasi), Septa Rizqinanti Maufirah (Farmasi), Nailus Syarifah (Peternakan), Zulfiana Fawaida (Peternakan) dan Safir Rahmahuda Machsun (Teknik Informatika). Dibawah bimbingan dosen ahli di bidang farmasi yaitu ibu apt. Oktavia Eka Puspita, S.Farm., M.Sc.

KELITA serum yang merupakan produk inovasi karya mahasiswa UB ini telah mendapatkan pendanaan dalam ajang Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) bidang Kewirausahaan tahun 2021 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.

Pembuatan KELITA serum ini berdasar pada fakta bahwa penggunaan kosmetik di Indonesia dan global cenderung mengalami peningkatan.

Hal tersebut tidak dapat dipungkiri karena setiap orang menginginkan tampil sempurna dalam segala situasi. Fakta lainnya, serum menempati peringkat ke 4 sebagai kosmetik yang sering digunakan setiap harinya” Kata Nida selaku ketua.

KELITA serum dibuat dari ekstrak kolagen kulit kelinci dan ekstrak temu giring yang diproses dengan teknologi nano. KELITA serum, memiliki komponen bahan aktif berupa kolagen yang memberi efek melembabkan dan senyawa antioksidan dari temu giring yang dipercaya mampu menangkal radikal bebas serta berkhasiat sebagai anti aging.

Selain itu, KELITA serum menggunakan nanoteknologi transfersom yang dipercaya mampu menyerap hingga lapisan kulit lebih dalam sehingga memberikan hasil yang lebih maksimal.

KELITA serum ini menjadi sebuah terobosan karena proses pembuatan KELITA serum dilakukan secara higienis di Laboratorium Farmasi Universitas Brawijaya. KELITA serum tidak menggunakan paraben, merkuri, hidroquinon dan bahan berbahaya lainnya sehingga aman dan dapat digunakan untuk semua jenis kulit.

KELITA serum yang diciptakan mahasiswa UB ini tersedia dalam dua varian kemasan yaitu airless pump dan sheet mask yang memiliki keunggulan masing-masing serta disesuaikan dengan minat dan kebutuhan konsumen.

Bagi masyarakat yang berminat menggunakan produk inovasi mahasiswa UB ini dapat mengakses KELITA serum melalui marketplace di akun @kelitaserum serta marketplace online yaitu Shopee (kelita_serum) dan Tokopedia (Kelita Serum). Masyarakat juga  bisa mengakses link https://linktr.ee/KELITASerum.

“Dengan hadirnya KELITA serum diharapkan mampu memberikan variasi baru dalam industri kosmetik berbahan alami sekaligus mengangkat potensi kulit kelinci dan temu giring sebagai bahan alam khas Indonesia” pungkas Rifa. (Rfl)

 

Leave A Reply

Your email address will not be published.